Rabu, 02 Januari 2013

lady anthebellum



Femina Selebritas
Arsitektual Antabellum menggambarkan halaman luas di kediaman khas Amerika Selatan. Istilah ini mengacu pada masa sebelum perang Civil di Amerika. Ditambahkan Lady di depan kata tersebut, jadilah nama unik yang dipilih grup penyanyi yang bisa dikatakan terbilang pendatang baru (2006) ini.

Personil Lady Antebellum, Charles Kelley (lead dan background vocal), Hillary Scott (lead dan background vocal), serta Dave Haywood (background vocal, gitaris, piano, mandolin), kini sudah memetik berbagai penghargaan. Tapi anugerah bagi ketiganya adalah persaudaraan. Kesuksesan telah membuat mereka bagai saudara kandung.

Keberhasilan Menyatukan Mereka Bertiga

Grup ini silih-berganti disebut sebagai nominasi di berbagai ajang penghargaan bergengsi di Amerika Serikat sejak 2008 hingga tahun ini. Lady Antebellum bahkan menjadi grup musik yang meraih penghargaan terbanyak di acara Grammy Awards Februari lalu (Best Country Album, Record of The Year, Song of The Year, Best Country Performance by a Dua or Group with Vocal, dan Best Country Song). Sebelumnya, grup asal Nashville, Tenesse, Amerika Serikat ini juga meraih Top Vocal Group dan Album of The Year pada acara Academy of Country Music 2011.

Semua keberhasilan itu membuat ketiganya semakin asyik bekerjasama. Tanpa butuh waktu lama, mereka makin paham sifat dan jalan pemikiran masing-masing. “Kami bisa tahu persoalan pribadi apa yang sedang dirasakan Hillary. Tanpa segan kami akan memintanya untuk member sentuhan dari apa yang tengah ia rasakan di lagu yang sedang kami garap. Saat menulis lagu, kami tahu apa yang sedang terjadi disetiap personil kami,” jelas Charles.

Hillary, satu-satunya wanita dalam trio ini mengaku setiap dekat dengan pria, ia mengharuskan pria itu untuk mengenal Dave dan Charles. “Mereka sudah menjadi kakak-kakak yang tidak pernah saya miliki. Jadi kalau ada pria yang tertarik pada saya dari hati, maka harus mampu mengambil hati 2 pria terdekat saya, Charles dan Dave.” ujar wanita yang berkat kesuksesannya dengan grup ini,  berhasil membeli rumah pertamanya di usia 24 tahun.

Penampilan Hillary yang begitu matang dan dewasa, sebenarnya berentangan dengan sikapnya sehari-hari. Jika manggung di musim panas, ia pasti menyempatkan diri  berkeliling dan menikmati acaranya. Tak lupa ia jajan, mencari makanan corn dog kesukaannya, atau pisang berlumur coklat.

Meski disayangi bagai adik kandung, tapi Hillary kerap dihadapi rasa geram dengan perilaku Charles dan Dave yang cuek dalam bersikap di dalam tour bus yang mereka tempati bersama sepanjang melangsungkan tur. “Mereka tidak terlalu memberikan saya privacy sebagai satu-satunya wanita dalam bus yang berisikan 10 pria. Mereka bahkan sering lupa kalau ada saya, seorang wanita, dalam menggunakan toilet, sehingga suka lupa meletakkan kembali tutup toilet setelah menggunakannya,” ungkap Hillary tertawa.

Kesatuan yang Solid

Trio ini mulai manggung di sejumlah tempat lokal di Nashville, hingga akhirnya menandatangani kontrak dengan Capitol Records Nashville pada Juli 2007. Grup ini dikenal publik. Album perdana mereka melejit begitu cepat, menduduki urutan pertama di urutan tangga musik country. Konser pertama mereka tampil sebagai band pembuka Martina McBride. Saat itu penonton memberi respon baik. Maka mereka bertiga yang masih merasa sebagai anak baru pun, semakin percaya diri.

Grup ini kemudian rajin tampil di berbagai acara publik dan festival Di setiap pertunjukan, mereka mencoba mencari kekurangan performance demi meningkatkan kualitas. Mereka juga mengadakan sekitar 200 pertunjukan kecil di tahun pertama. “Pertunjukan kecil menghabiskan biaya dua kali lipat lebih banyak ketimbang jika kami tampil dibayar,” tutur mereka.

Performa mereka kian membaik setiap naik panggung. Hingga pada 2009 mereka berencana merampungkan album ke 2.  Saat itu  turut dalam tur, bintang musisi country Kenny Chesney dan penyanyi seksi kenamaan Miranda Lambert. Kala itu Lady Antebellum sepakat  menunda penggarapan album ke-2 mereka demi mengambil kesempatan untuk tampil bersama 2 musisi country andalan ini. Sepanjang tur berlangsung, Hillary senang karena ada Miranda. Ia seringkali bermalam di bus Miranda, untuk berganti suasana dari bis Lady Antebellum yang isinya pria semua.  Keduanya menghabiskan waktu bersama dengan menonton dvd Elvis Presley dengan mengenakan piyama. “Kami mengagumi  Elvis dalam dvd konser tersebut. Saya dan Miranda betul-betul menjadi teman baik,” tutur Hillary.

Tak lama kemudian, panggilan tampil bersama Keith Urban datang. Itulah kesempatan pertama mereka tampil di sebuah konser besar. Bersamaan dengan itu, penggarapan album ke 2 mereka juga sudah setengah jalan. Namun tanpa berpikir panjang, trio ini mengiyakan tawaran tampil bersama Keith Urban, dan setuju mengundur perampungan album ke 2 hingga tur tersebut selesai.

“Saat itu kami sempat khawatir karena terpaksa harus menunda penyelesaian album ke 2. Tapi justru dengan jeda waktu yang ada, kami memiliki tambahan waktu untuk melahirkan 3 hingga 4 lagu yang lebih baik. Serta menemukan beberapa lagu luar yang dapat kami tampilkan tanpa perlu menulis ulang seperti American Honey dan Hello World,” ujar Charles lega.  Pria kelahiran 11 September 1981 ini menganggap tenggang waktu yang didapat ini sebagai hal terbaik yang mereka peroleh. Mereka jadi  bisa mengerjakannya sepenuh hati.

Grup ini lantas memberikan titel co-producer kepada mereka bertiga, dengan Dave sebagai personil  khusus yang ahli di  urusan studio. Mereka kini  dibawah arahan director Paul Worley, seorang veteran yang telah membuahkan album kompilasi berisikan penyanyi country kenamaan besar. “Paul percaya pada insting dan keberanian kami. Tidak ada yang mampu membayar pengalaman 30 tahunnya di dunia musik country. Paul sudah terbiasa dengan dapur rekaman, sehingga ia paham mana yang dapat bekerja dan mana yang tidak,” papar Charles